Jumat, 05 Oktober 2012

Komunitas Superhero RLSH, Unik dan Nyata

Komunitas yang terdapat dalam post-post sebelumnya masih berada dalam area se-Indonesia. Mari kita tengok komunitas di luar Indonesia. Apakah anda tau? Di New York, Amerika Serikat, terdapat sebuah komunitas yang sangat unik dan nyata. Apa itu? Mereka sebagai anggotanya menamakan komunitas ini sebagai Real Life Super Hero atau singkatannya yaitu RLSH. Menarik bukan?



Stand Up Comedy, Hiburan yang Jadi komunitas

Siapa yang tak tahu stand up comedy? Beberapa tahun terakhir, cara menghibur sendirian (monolog) dengan penonton ini memiliki penggemar yang tidak sedikit di Indonesia. Penyampaian komedi ini secara “one man show”, dengan berdiri ataupun duduk, bercerita atau bernyanyi solo tanpa ada partner untuk melakukan dialog. Secara penampilan, pertunjukan ini sebenarnya adalah pertunjukan yang sederhana. Begitu sederhananya bentuk pertunjukan ini, seorang komedian bisa tampil meski dengan hanya memakai t-shirt dan celana pendek, yang penting adalah bisa bercerita dan melawak secara solo kepada penonton.. Meski demikian, untuk bisa menghadirkan cerita atau aksi yang lucu tetaplah tidak mudah. Tekanan mental pasti akan hadir selama penampilan. Jika lelucon yang diberikan tidak dimengerti atau bahkan tidak dianggap lucu, para audiens tentu tidak akan tertawa dan yang lebih parah mereka malah mencibir komedian yang tampil.


Dalam sejarahnya, Stand Up Comedy sendiri telah ada di abad ke 18 di Eropa dan Amerika. Disana pelaku komedian ini biasa disebut dengan "stand up comic" atau secara singkat disebut dengan "comic". Para comic ini biasanya memberikan beragam cerita humor, lelucon pendek atau kritik-kritik berupa sindiran terhadap sesuatu hal yang sifatnya cenderung umum dengan berbagai macam sajian gerakan dan gaya. Dalam Stand Up Comedy, seorang comic seharusnya memiliki konsep atau materi sebagai bahan lelucon. Dan tak mustahil jika terdapat lelucon yang berbau cabul, rasis dan vulgar di Stand Up Comedy. Mereka biasanya membuat script dan catatan-catatan kecil untuk mempermudah mereka dalam berkomedi.


Di Indonesia, stand up comedy ini sebenarnya sudah ada sejak lama, namun dengan kemasan yang berbeda. Tak percaya? Coba saja anda menonton pertunjukan ketoprak, kesenian ludruk, atau wayang seperti wayang cenk blonk di Bali. Mirip kan dengan stand up comedy? Perkembangan stand up comedy di Indonesia juga sangat cepat karena adanya televisi. Stasiun TV seperti Kompas TV mengadakan kompetisi Stand Up Comedy Indonesia untuk mencari bakat comic terbaik. Sedangkan stasiun TV lainnya yaitu Metro TV membuat acara Open Mic, Stand Up Comedy Show hingga Stand Up Comedy Battle.


Semakin lama, penggemar stand up di Indonesia semakin banyak. Muncullah suatu komunitas stand up comedy se-Indonesia yang gagasan pertama kali dari Ernest Prakasa dengan menggunakan media social Twitter. Sambutannya cukup hangat di kalangan masyarakat. Apalagi, saat ini komunitas tersebut mulai berkembang tak hanya di ibukota. Komedi tunggal ini telah merambah ke beberapa daerah di nusantara. Rangkaian kegiatan komunitas yang rutin dilakukan oleh para comic adalah melatih kepiawaian comic tersebut. Mereka mencoba materi komedi ke sesama comic pada acara Open Mic yang telah dirancang pada waktu yang telah ditentukan. Bahkan, beberapa saat yang lalu, tepatnya hari Minggu, 30 September 2012 lalu, komunitas Stand Up Indo Bali bekerjasama dengan HMJ DKV ISI Denpasar membuat acara Bali Tri Tawa, dengan mengundang Ernest Prakasa, Gilang Pamungkas, dan Kemal Palevi. Acara yang berlangsung di kampus ISI Denpasar ini mendapat sambutan yang sangat meriah, dengan 450 tiket terjual HABIS! Bagaimana, ada yang tertarik untuk menjadi comic?

Sumber : www.squidoo.com

Gambar: www.google.com

Dua Komunitas Blogger di Pulau Dewata

Komunitas di tingkat sekolah sudah, di tingkat Kota Denpasar juga sudah. Di post ini, akan saya uraikan sedikit tentang dua dari (mungkin) banyak komunitas blogger di Bali. Ya, blog sangat berkembang pesat di Bali. Banyak masyarakat di Bali yang sudah memiliki blog. Tak percaya? Coba tengok dulu Bali Blogger Community atau BBC. Mari…

Di komunitas ini, beranggotakan kurang lebih 400 orang. Wah… Sejarah singkatnya, seperti ini. BBC resmi terbentuk pada 11 November 2007 di Denpasar, Bali. Cikal bakal BBC sendiri sudah dimulai sejak Juni 2007 yang dimulai dengan berkumpulnya empat blogger Bali. Ini sekaligus Kopdar Pertama Blogger Bali. Sebagai tindak lanjut Kopdar itu, dibuatlah mailing list baliblogger@yahoogroups.com. Dari sini, satu per satu blogger Bali mulai menghimpun diri. Hingga kemudian pada Kopdar Ketiga Blogger yang diikuti 33 blogger Bali dari beragam latar belakang, BBC resmi berdiri.


Keanggotaan BBC bersifat terbuka. Namanya saja komunitas. Anggota BBC adalah blogger yang tinggal di Bali, orang Bali yang tinggal di Bali, keturunan Bali yang tinggal di mana pun, atau blogger yang punya ikatan emosi dengan Bali. Syaratnya hanya satu: punya blog. Selain sebagai tempat kumpul, komunitas ini juga dibuat untuk memb(e)logkan Bali alias menyebarluaskan ide tentang blog di Bali. Wujudnya selain kampanye, pendidikan blog, juga kampanye kebebasan berekspresi. Tapi komunitas yang bermotto “Mai nge’blog, pang sing belog” ini santai. Jadi ya kegiatan utama dan wajib komunitas ini ya tetap saja yang santai-santai. Hehehe..


Selain BBC, ada juga komunitas blogger lain yang lebih mengkhususkan pada satu hal, yaitu fashion atau mode. Komunitas ini adalah Bali Fashion Blogger . Walaupun masih tergolong muda karena baru terbentuk pada tahun 2012 ini, anggota dari komunitas ini sudah berjumlah belasan orang. Dengan motto “Fashion is Our Passion”, komunitas ini bergerak dalam bidang fashion dan memperkenalkan pada masyarakat Bali tentang fashion-fashion ter-up to date. Hehehe, jadi bangga juga ya, menjadi salah satu bagian dari perkembangan blogger di Bali. Yeah!

Sumber : www.baliblogger.org dan balifashionfestival.blogspot.com

Gambar: www.google.com

Bersepeda dalam Satu Komunitas, SAMAS

Setelah pada post sebelumnya saya memberikan uraian singkat terhadap salah satu komunitas di sekolah saya yaitu SCC, di post ini akan saya uraikan sedikit tentang komunitas bersepeda di Denpasar, yaitu Sekretariat Bersama Sepeda atau lebih dikenal dengan sebutan SAMAS. Mungkin masyarakat Kota Denpasar ada yang belum pernah mendengar komunitas yang satu ini? Tidak apa-apa, membaca di blog ini adalah salah satu kunci membuka wawasan kita, hehehe…


Jadi sejarah singkat terbentuknya SAMAS di Denpasar itu begini. Untuk menyatukan visi dan misi para penggemar sepeda di Denpasar pada khususnya dan di Bali pada umumnya, maka kurang lebih dari 25 klub sepeda yang ada di Denpasar dan sekitarnya mendeklarasikan berdirinya Sekretariat Bersama Sepeda Denpasar atau yang lebih dikenal dengan sebutan SAMAS Denpasar pada hari Sabtu, 15 Agustus 2009 yang bertempat di Lapangan Puputan Badung. Terbentuknya SAMAS Denpasar ini diharapkan bisa menjadi wadah bagi para penggemar sepeda untuk menyalurkan aspirasi serta ide ide kreatif bagi kelangsungan dunia sepeda di Bali.


Sejak tanggal 15 Agustus 2012 lalu, SAMAS Denpasar telah berumur 3 tahun. Dalam usia yang masih muda, Samas Denpasar sebagai forum komunikasi komunitas dan klub sepeda yang berada di wilayah Kodya Denpasar telah berusaha menjalankan program-program yang dirancang untuk memasyarakatkan sepeda, menggiatkan aktivitas bersepeda dan memberikan manfaat untuk komunitas dan lingkungan terkait dengan kegiatan bersepeda.


Beberapa program yang berhasil dicanangkan oleh komunitas ini seperti suksesnya peluncuran program Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day (CFD) dan Lajur Sepeda pertama di Bali. Samas Denpasar juga telah meluncurkan program strategis yaitu Bersepeda ke Sekolah atau Bike To School (B2S). Program ini adalah salah satu upaya Samas Denpasar beserta Samas se-Bali yang telah terbentuk sebelumnya di masing-masing kabupaten untuk lebih menggiatkan penggunaan sepeda sebagai moda transportasi alternatif yaitu dipakai ke sekolah oleh siswa SMP dan SMA.


Pada peringatan ulang tahun Samas Denpasar yang ketiga lalu mengambil tema “SAMAS TRILOGY – GREEN ACT, GREEN FRIENDSHIP, GREEN LIFESTYLE”. Tema ini mengandung makna yaitu mengajak seluruh komponen masyarakat luas bersama-sama menggiatkan gerakan bersepeda secara nyata sehingga diharapkan akan menjadi gaya hidup yang sehat dengan manfaat luas untuk diri sendiri, masyarakat dan lingkungan sehingga tercipta lingkungan hijau dan langit biru senantiasa terjaga dan terpelihara di Bali. Mantap deh! Kita sebagai masyarakat Kota Denpasar khususnya dan Provinsi Bali umumnya, harus mendukung program dari komunitas ini, untuk kebaikan kita juga!

Sumber : www.sepedabali.org dan www.b2w-indonesia.or.id

Gambar: www.google.com

Kamis, 04 Oktober 2012

Mengenal Smansa Computer Community (SCC)

Setelah mengetahui arti dari komunitas, postingan saya selanjutnya, dimulai dari post ini akan menguraikan contoh-contoh dari komunitas. Bagi siswa SMA Negeri 1 Denpasar, pasti sudah tidak asing lagi mendengar nama SCC. Ya, Smansa Computer Community. Adalah salah satu komunitas yang menjadi ekstrakulikuler di SMA Negeri 1 Denpasar. SCC memiliki lebih dari 100 anggota mulai dari kelas X hingga kelas XII. Maka tak heran, komunitas computer ini adalah salah satu dari 11 ekstra besar di SMANSA.


Ekstra ini sebelumnya bernama “ekstra komputer” saja, atau “komputer akuntansi”. Namun sejak 6 Juni 2006, ekstra ini berubah nama menjadi SCC dengan motto “To Program, To Design, To Explore, and Make The Way To The Future!” dan memiliki 3 divisi. Divisi pertama atau divisi 1 adalah divisi programming. Disini, anggota divisi 1 diajarkan untuk membuat program dengan pascal, visual basic, belajar matematika logika, dll. Setelah itu adalah divisi 2 atau divisi design. Di divisi ini, anggotanya akan diajarkan cara membuat design dengan adobe photoshop atau coreldraw.


Divisi terakhir adalah divisi 5 atau divisi networking. Anggota divisi ini akan belajar cara membuat sebuah website dengan HTML, CSS, dan PHP. Juga, anggota divisi ini bisa belajar cara menghubungkan satu computer dengan computer lainnya dengan sebelumnya membuat kabel LAN sendiri. Menarik bukan?


SCC juga memiliki lomba tahunan, yaitu Three Divisions Competition (TDC). Pada Agustus 2012 ini, telah diadakan TDC yang ketiga. Lomba tahunan TDC ini bertujuan untuk memberikan wadah bagi siswa SMP yang ingin mengasah kemampuannya dalam bidang IT, selain itu juga untuk memeriahkan HUT SMAN 1 Denpasar. Asyik bukan, komunitas yang saya ikuti ini?

 

Apa Itu Community?

Sebelum kita mengetahui lebih jauh tentang contoh-contoh Community, ada baiknya juga kita mengetahui lebih dahulu maksud dari Community ini. Community yang dalam Bahasa Indonesia adalah Komunitas, artinya adalah kumpulan populasi dalam suatu ekosistem. Populasi disini ialah kumpulan makhluk hidup yang terdiri dari satu spesies yang menempati sebuah ekosistem yang sama pada waktu yang sama. Eit, tunggu dulu. Populasi? Ekosistem? Kok malah belajar biologi? Hehehe..


Kalau dalam ilmu biologi sih seperti itu. Tapi bukan komunitas seperti itu yang akan kita bicarakan. Komunitas di blog ini lebih menyangkut tentang perkumpulan. Lebih jelasnya, seperti ini. Komunitas berasal dari Bahasa Latin communitas yang berarti "kesamaan", kemudian dapat diturunkan dari communis yang berarti "sama, publik, dibagi oleh semua atau banyak".

Disini, komunitas yang dimaksud adalah sekelompok orang yang saling peduli satu sama lain lebih dari yang seharusnya, dimana dalam sebuah komunitas terjadi relasi pribadi yang erat antar para anggota komunitas tersebut karena adanya kesamaan interest atau values (Kertajaya Hermawan, 2008). Jadi intinya, komunitas didirikan oleh sekelompok orang yang mempunyai ketertarikan dan minat yang sama, misalnya agama, pekerjaan, suku, ras, hobi, dll.


Bagaimana, mudah dimengerti bukan? Di blog ini juga akan diberikan contoh-contoh komunitas mulai dari di sekolah saya sampai dengan komunitas dunia! Menarik bukan? Oleh karena itu, saya menamakan blog ini dengan nama Global Community, yang dapat diartikan sebagai blog yang mengulas tentang komunitas yang luas di zaman globalisasi seperti ini. Ok? Siap untuk melihat postingan lainnya? Selamat membaca! 

Pendahuluan - Selamat Datang

Welcome to Global Community, teman-teman semua!


Ya, setelah lama vacuum mengupdate blog ini, akhirnya sekarang diupdate juga. Dengan tampilan yang lebih fresh, namun tetap dengan nama blog yang sama yaitu Global Community. Tapi sebelum saya lanjutkan, apakah anda sudah kenal dengan saya? Kalau belum, ya mari kita berkenalan dulu. Nama saya I Made Aryatirta Predana, biasa dipanggil Arya. Sekarang pada tahun 2020 ini sedang melanjutkan studi S2 di University of Queensland, Australia dengan beasiswa Australia Awards. Asal saya adalah dari Denpasar, Bali, Indonesia. Bidang studi saya adalah teknik sipil dengan konsentrasi struktur dan tanah, namun saya memang menekuni bidang networking terutama blog dan bahasa pemrograman web sejak SMA, jadi yah inilah saya calon insinyur sipil dengan sedikit bumbu teknologi informasi hehe.

Blog ini sangat bersejarah untuk saya, karena sudah menemani hidup saya dari sekolah menengah pertama di tahun 2008 sampai sekarang bisa melanjutkan studi S2 di Australia di tahun 2020. Maka dari itu, bagian pendahuluan dan logo di atas ini tidak saya ubah secara total karena ingin mempertahankan apa yang sudah saya buat sepanjang 12 tahun ini.

Saya akan ceritakan sedikit sejarah tentang blog ini. Tujuan saya pertama kali membuat blog ini yaitu saya gunakan untuk menyelesaikan tugas Computer Wajib (CW) di SMP. Lalu, blog ini saya update desain dan isinya, karena saat kelas IX SMP saya mengikuti Denpasar ICT Competition 2010. Dan beruntungnya, saya mendapat juara II saat itu. Syukur…

Setelah masuk SMA di SMA Negeri 1 Denpasar, saya mengikuti salah satu komunitas di sekolah saya, yaitu Smansa Computer Community. Di komunitas yang menjadi salah satu dari 11 ekstra besar ini saya belajar tentang cara membuat website. Ya, HTML, CSS, PHP, semua saya lahap habis. Berdasarkan kemampuan yang saya punya dan untuk mengasahnya menjadi semakin tajam *cielah, saya mengikuti PNB IT Competition 2012. Mumpung ada kesempatan, kenapa tidak dicoba? Berharap keberuntungan berpihak pada saya lagi…namun sayangnya tidak hehe. Saya tidak berhasil di lomba blog tersebut, namun saya mendapat kesempatan lainnya untuk mengikutsertakan blog saya ini di lomba blog SMA se-Bali yang diadakan oleh Madyapadma Journalistic Park SMA Negeri 3 Denpasar pada tahun 2013 dan berhasil meraih juara II. Di tahun yang sama, saya juga mengikuti lomba blog DTIK Festival 2013 yang diadakan oleh Pemerintah Kota Denpasar dan berhasil meraih juara I. Maka dari itu, blog ini sangat berpengaruh besar dalam perjalanan hidup saya sampai saya bisa melanjutkan studi sarjana dan pascasarjana.

Setelah saya melanjutkan studi di pendidikan tinggi, sangat sulit untuk melanjutkan menulis artikel di blog ini, karena kesibukan studi sebagai mahasiswa *alasan saja sih hehe. Padahal, cukup banyak yang ingin saya tulis karena saya senang jika dapat membagikan cerita-cerita saya yang mungkin dapat bermanfaat juga untuk orang lain. Oleh karena itu, dengan tetap mempertahankan alamat dan nama blog ini yaitu Global Community, saya ubah tagline blog ini menjadi "Engineering. Experience. Sharing. Globally." dengan semangat untuk berbagi tentang teknik ataupun pengalaman saya selama menempuh studi sarjana maupun pascasarjana. Saya harap saya dapat terus berkarya dengan blog ini, dan teman-teman semua bisa mendapatkan inspirasi untuk ikut berkarya dalam hal yang positif juga!

Masukan dan saran untuk blog ini sangat saya tunggu, silahkan beri komentar di bagian bawah post ini atau di post-post yang lainnya yang sudah teman-teman baca. Akhir kata, selamat menikmati blog saya ini!